Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa Indonesia tengah mempertimbangkan untuk membeli empat unit tambahan pesawat angkut militer Airbus A400M guna memperkuat kemampuan udara strategis Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Berbicara kepada media di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, pada Senin, Presiden Prabowo mengatakan pemerintah sedang melakukan negosiasi dengan Airbus untuk penambahan armada baru.
“Kita mungkin akan bernegosiasi untuk menandatangani (kontrak) empat unit tambahan,” ujarnya tanpa menyebutkan tenggat waktu.
Pesawat pertama dari dua unit A400M yang telah dipesan berdasarkan kontrak tahun 2021 resmi diserahkan kepada TNI pada hari yang sama. Unit kedua dijadwalkan tiba tahun depan. A400M/MRTT Alpha 4001 ini, menurut Presiden, akan menjadi tulang punggung mobilitas udara nasional baik untuk pertahanan maupun misi kemanusiaan.
Prabowo menekankan bahwa pesawat ini tak hanya berfungsi sebagai pesawat angkut berat, tetapi juga mampu beroperasi sebagai multi role tanker transport (MRTT) yang dapat mengisi bahan bakar di udara bagi pesawat tempur.
Perluas jangkauan operasional
Dengan daya angkut hingga 37 ton dan jangkauan terbang delapan jam tanpa pengisian ulang, A400M memungkinkan Indonesia memperluas jangkauan operasionalnya di seluruh kepulauan.
“Pesawat ini menambah kekuatan kita. TNI memiliki peran penting bukan hanya dalam pertahanan, tapi juga ketika menghadapi bencana dan misi kemanusiaan,” kata Presiden Prabowo. Ia menambahkan bahwa pemerintah telah menyiapkan modul ambulans udara serta peralatan pemadam kebakaran untuk memperkuat kemampuan tanggap darurat.
Presiden juga menginstruksikan penambahan batalion kesehatan di lingkungan TNI agar Indonesia dapat mengirimkan bantuan medis ke berbagai kawasan krisis. “Batalyon kesehatan tidak hanya untuk bencana di dalam negeri, tapi juga bisa hadir dalam misi kemanusiaan di luar negeri,” ujarnya, menyinggung pengalaman Indonesia membantu korban gempa di Türkiye dan misi kemanusiaan di Gaza.
Prabowo menilai peningkatan kemampuan udara merupakan bagian dari upaya Indonesia menjadi kekuatan yang berkontribusi bagi stabilitas regional dan global.
Airbus A400M merupakan pesawat multiguna yang mampu mengangkut kendaraan, helikopter, serta bantuan logistik dalam jumlah besar. Pesawat ini juga bisa dikonversi menjadi water bomber yang mampu menjatuhkan hingga 20.000 liter air dalam satu kali terbang dengan kapasitas yang penting mengingat frekuensi kebakaran hutan di Indonesia.
Selain Prabowo, hadir pula dalam acara penyerahan pesawat sejumlah pejabat tinggi negara, perwakilan diplomatik, serta Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI M. Tonny Harjono.
