70 orang hilang setelah kapal yang membawa 120 orang terbalik di Kongo
Media lokal melaporkan bahwa perahu tersebut membawa sekitar 120 orang, di mana hanya sekitar 50 orang yang telah berhasil diselamatkan sejauh ini.
Sekitar 70 orang dilaporkan hilang setelah sebuah kapal terbalik di sebuah sungai di provinsi Kasai di bagian tengah Republik Demokratik Kongo, menurut media lokal pada hari Rabu.
Kapal itu sedang menuju ibu kota Kinshasa dari pelabuhan Bena Dibele yang berjarak lebih dari 800 kilometer ketika tenggelam pada hari Senin di Sungai Sankuru akibat pusaran angin, menurut Radio PBB.
"Kapal itu membawa sekitar 120 orang. Sekitar 50 orang telah diselamatkan sejauh ini dan upaya pencarian terus berlanjut untuk mereka yang hilang," kata laporan itu, mengutip administrator setempat Francois Ahoka.
Ahoka menyoroti kesulitan yang dihadapi oleh tim penyelamat dan meminta keluarga untuk tetap berhubungan dengan pihak berwenang setempat untuk identifikasi para penyintas dan jenazah yang ditemukan.
Transportasi air umum digunakan di Republik Demokratik Kongo karena sebagian besar jalan tidak dapat dilalui.