BISNIS DAN TEKNOLOGI
2 menit membaca
Trump mengatakan AS sedang bernegosiasi dengan empat kelompok terkait penjualan TikTok
Sebuah undang-undang AS telah memerintahkan TikTok untuk melepaskan diri dari pemiliknya di China, ByteDance, atau dilarang di Amerika Serikat.
00:00
Trump mengatakan AS sedang bernegosiasi dengan empat kelompok terkait penjualan TikTok
Trump berusaha melarang TikTok di Amerika Serikat dengan alasan keamanan nasional selama masa jabatan pertamanya di Gedung Putih. /Foto: AA
11 Maret 2025

Presiden Donald Trump mengatakan bahwa Amerika Serikat sedang dalam pembicaraan dengan empat kelompok yang tertarik untuk mengakuisisi TikTok, aplikasi milik perusahaan China yang menghadapi masa depan yang tidak pasti di negara tersebut.

Ketika ditanya pada hari Minggu apakah akan ada kesepakatan terkait TikTok dalam waktu dekat, Trump menjawab kepada wartawan: "Bisa saja."

"Kami sedang berurusan dengan empat kelompok berbeda. Banyak orang yang menginginkannya, dan keputusan ada di tangan saya," katanya di atas pesawat Air Force One.

"Keempatnya bagus," tambahnya, tanpa menyebutkan nama kelompok tersebut.

Undang-undang yang melarang TikTok mulai berlaku pada 19 Januari karena kekhawatiran bahwa pemerintah China dapat memanfaatkan platform berbagi video tersebut untuk memata-matai warga Amerika atau secara diam-diam memengaruhi opini publik di AS.

TikTok sempat menghentikan layanannya di Amerika Serikat dan menghilang dari toko aplikasi saat tenggat waktu undang-undang tersebut mendekat, yang mengecewakan jutaan penggunanya.

Trump menunda penerapan undang-undang tersebut selama dua setengah bulan setelah memulai masa jabatan keduanya pada Januari, dengan tujuan mencari solusi bersama Beijing.

TikTok kemudian memulihkan layanannya di Amerika Serikat dan kembali tersedia di toko aplikasi Apple dan Google pada bulan Februari.

Calon pembeli TikTok termasuk inisiatif bernama "The People's Bid for TikTok," yang diluncurkan oleh inisiatif Project Liberty milik pengusaha real estat dan olahraga Frank McCourt.

Pihak lain yang juga berminat adalah Microsoft, Oracle, dan sebuah kelompok yang mencakup tokoh internet MrBeast, yang memiliki nama asli Jimmy Donaldson.

TikTok tampaknya tidak terlalu termotivasi untuk menjual aplikasinya.

Trump sebelumnya mencoba melarang TikTok di Amerika Serikat dengan alasan kekhawatiran keamanan nasional selama masa jabatan pertamanya di Gedung Putih.

SUMBER:AA
Jelajahi
Elon Musk kantongi kesepakatan gaji US$1 triliun, selangkah lagi jadi triliuner pertama dunia
CEO Nvidia sebut China akan 'memenangkan balapan AI'
Tarif Trump hadapi sorotan skeptis di Mahkamah Agung AS
Selamat datang di Indonesia, A400M!
Pertumbuhan ekonomi Indonesia di Q3 melambat 5,04 persen, pemerintah siapkan stimulus tambahan
Ekspor pertahanan Türkiye melonjak 31 persen menjadi $6,7 miliar dalam 10 bulan pertama tahun 2025
Surplus perdagangan Indonesia naik melampaui ekspektasi pasar, catat $33,48 miliar hingga September
PM Carney: Era perdagangan berbasis aturan berakhir, saat bertemu Xi untuk perkuat hubungan
QRIS ekspansi ke Arab Saudi dan India, dorong ekonomi digital Indonesia tumbuh tercepat di dunia
Hyundai Motor tunjukkan minat ikut program mobil nasional Indonesia
Trump mengatakan bahwa kesepakatan ekonomi dan pertahanan besar-besaran telah dicapai dengan Korea Selatan
Prudential perkuat fokus di pasar ASEAN, laba kuartal III naik 13 persen
Raksasa chip AI Nvidia jadi perusahaan pertama di dunia bernilai US$5 triliun
Bank Sentral AS turunkan suku bunga acuan 25 basis poin dalam pemangkasan kedua tahun 2025
Tokyo ke New York hanya dalam 60 menit? Jepang ungkap rencana perjalanan masa depan untuk 2030-an
Raksasa energi Rusia Lukoil akan menjual aset asing setelah sanksi baru AS dan Inggris
China dan ASEAN tandatangani kesepakatan perdagangan bebas yang ditingkatkan
Indonesia terbitkan obligasi dim sum perdana senilai US$842 juta
Ekspor non-migas Indonesia naik 8,96 persen di paruh pertama 2025
Trump beri pengampunan kepada pendiri Binance, Changpeng Zhao