Tentara Thailand tewas, beberapa terluka dalam bentrokan perbatasan dengan Kamboja
Kedua pihak saling tuduh atas bentrokan terbaru di wilayah perbatasan mereka.
Seorang tentara Thailand tewas dan beberapa lainnya terluka dalam bentrokan terbaru di perbatasan dengan Kamboja, kata militer Thailand pada Senin, dengan kedua pihak saling menyalahkan atas eskalasi konflik terbaru di wilayah perbatasan mereka.
Setelah pasukan Kamboja menembaki tentara Thailand pada Senin pagi di provinsi Ubon Ratchathani, “Militer menerima laporan bahwa tentara Thailand diserang dengan senjata pendukung, mengakibatkan satu tentara tewas dan empat lainnya terluka,” kata juru bicara militer Thailand, Winthai Suvaree, dalam pernyataan resmi.
Juru bicara Kementerian Pertahanan Kamboja, Maly Socheata, menyatakan pasukan Thailand melancarkan serangan ke tentara Kamboja di provinsi perbatasan Preah Vihear dan Oddar Meanchey pada Senin pagi, dan menambahkan bahwa Kamboja tidak melakukan serangan balasan.
Perselisihan perbatasan antara kedua negara ini sebelumnya memicu perang selama lima hari pada Juli, sebelum tercapai kesepakatan gencatan senjata yang dimediasi Presiden AS Donald Trump dan Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim.
Trump menyaksikan penandatanganan perjanjian gencatan senjata yang diperluas antara kedua negara di Kuala Lumpur pada Oktober lalu.