DUNIA
2 menit membaca
WHO dan Menkes nyatakan wabah polio di Indonesia berakhir setelah kampanye vaksinasi intensif
WHO resmi mengakhiri status wabah polio di Indonesia setelah hampir tiga tahun upaya penanggulangan. Pemerintah menegaskan pentingnya menjaga cakupan imunisasi agar kasus tidak kembali muncul.
WHO dan Menkes nyatakan wabah polio di Indonesia berakhir setelah kampanye vaksinasi intensif
Pemerintah pastikan Indonesia tetap bebas polio dengan program vaksinasi berkelanjutan.
6 jam yang lalu

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan wabah polio di Indonesia telah resmi berakhir, setelah hampir tiga tahun upaya penanganan intensif.

Indonesia sebelumnya dinyatakan bebas polio pada 2014. Namun delapan tahun kemudian, kasus kembali terdeteksi di Aceh, dipicu rendahnya cakupan imunisasi rutin dan kondisi lingkungan yang kurang mendukung. Pada 2021, hanya sekitar setengah bayi di provinsi tersebut yang mendapat vaksin polio.

Pejabat kesehatan menjelaskan bahwa tingkat vaksinasi di Aceh merupakan yang terendah di Indonesia, diperparah oleh disinformasi yang mengaitkan vaksin dengan isu keagamaan. Di saat bersamaan, pemerintah sedang memprioritaskan program vaksinasi COVID-19.

Dalam dua tahun berikutnya, kasus polio muncul di sejumlah provinsi lain seperti Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Maluku Utara, Papua Tengah, Papua Pegunungan, dan Papua Selatan. Kondisi itu mendorong dilaksanakannya kampanye imunisasi massal dan penyebaran informasi kesehatan secara luas. Total hampir 60 juta dosis vaksin tambahan diberikan kepada anak-anak.

Kasus terakhir terkonfirmasi pada Juni 2024 di Papua Selatan. Sejak saat itu, tidak ada lagi temuan virus polio, baik pada anak-anak maupun sampel lingkungan. Situasi inilah yang membuat WHO resmi menutup status wabah pada Rabu lalu.

Dalam pernyataan bersama, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut keberhasilan tersebut sebagai hasil kerja keras tenaga kesehatan serta dukungan orang tua dan masyarakat. Direktur WHO Kawasan Pasifik Barat, Saia Ma’u Piukala, menyebut capaian Indonesia sebagai langkah penting menuju pemberantasan polio global, namun menegaskan perlunya kewaspadaan berkelanjutan.

Piukala mengingatkan bahwa 38 negara di kawasan perlu tetap waspada, seraya menegaskan vaksinasi sebagai kunci perlindungan hingga polio benar-benar hilang.

Upaya lanjutan untuk menjaga Indonesia bebas polio

Menanggapi keberhasilan ini, pemerintah menegaskan komitmen menjaga Indonesia tetap bebas polio melalui penguatan imunisasi rutin, peningkatan surveilans, kerja sama lintas sektor, serta dukungan komunitas. Sadikin menekankan bahwa masih ada celah cakupan imunisasi di beberapa wilayah sehingga kewaspadaan tetap diperlukan.

Selama respons penanganan, Indonesia menjalankan dua putaran imunisasi nasional menggunakan vaksin polio oral tipe 2 serta meningkatkan cakupan imunisasi rutin. Jumlah anak yang menerima dosis kedua vaksin polio inaktif naik dari 63 persen pada 2023 menjadi 73 persen tahun lalu, didukung penggunaan vaksin heksavalen yang mengurangi jumlah suntikan dan mempercepat pembentukan kekebalan.

Perwakilan UNICEF di Indonesia, Maniza Zaman, menyatakan bahwa keberhasilan ini menunjukkan apa yang dapat dicapai ketika masyarakat, tenaga kesehatan, dan mitra bekerja bersama. Ia menekankan pentingnya menjaga momentum agar setiap anak memperoleh imunisasi lengkap dan terlindungi dari polio serta penyakit yang dapat dicegah dengan vaksin.

TerkaitTRT Indonesia - Kasus campak di Jawa Timur meningkat, tujuh orang meninggal di Pamekasan
SUMBER:AP
Jelajahi
Jakarta kini menjadi ibu kota terpadat di dunia
Hampir 11.000 orang terdampak oleh banjir besar-besaran di Malaysia
Serangan bom bunuh diri menargetkan markas paramiliter Pakistan, menewaskan 3 perwira dan 3 teroris
Türkiye siap menjadi tuan rumah COP31, tingkatkan bantuan rekonstruksi Gaza: Erdogan
50 dari 300 lebih siswa yang diculik di sekolah Katolik Nigeria berhasil melarikan diri
Lebih dari 300 siswa hilang setelah kelompok bersenjata menyerbu sekolah Katolik di Nigeria
AS tolak berdialog dengan Afrika Selatan saat kontroversi boikot G20 memanas
Apakah penjualan F-35 oleh Trump ke Saudi Arabia akan mengubah keseimbangan militer Timur Tengah?
FPO Austria desak larangan penuh jilbab di sekolah dan aturan melawan “Islam politik”
Bom meledak di New Delhi, rumah-rumah dihancurkan di Kashmir - normalisasi kejahatan perang di India
Amerika Serikat menyetujui penjualan rudal Javelin dan peluru Excalibur senilai $93 juta kepada India
70 orang hilang setelah kapal yang membawa 120 orang terbalik di Kongo
Letusan Gunung Semeru sebabkan evakuasi, ratusan warga berlindung di pos pengungsian
Petugas imigrasi menangkap buronan kasus kredit macet asal China senilai Rp2,07 triliun di Batam
China kecam Inggris atas 'tuduhan-tuduhan fiktif' setelah klaim MI5
Indonesia tetapkan target pengurangan emisi CO₂ 1,5 gigaton di COP30
Apakah AS sedang bersiap “menghancurkan” ekonomi Rusia?
Sereal bayi Nestle dijual dengan kandungan gula lebih tinggi di Afrika, klaim NGO
Terhalang Pakistan, Air India yang kekurangan kas cari jalur pintas melalui Xinjiang, China
Calon senator AS mencoba membakar Al-Quran saat aksi anti-Islam di Michigan