00:19
Seorang tentara Israel mengunggah video penangkapan warga Palestina di Jabalia, 2024
Letnan Israel Maoz Schwartz, komandan Batalyon 7007, mengunggah video yang memperlihatkan penangkapan perempuan dan anak-anak Palestina selama serangan militer di Jabalia, Gaza, pada tahun 2024, dengan tuduhan bahwa mereka memiliki roket dan peta.
22 Oktober 2025

Dalam posting Facebook terkait, Schwartz juga mengklaim bahwa para komandan telah memberitahu Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu bahwa “semua warga Palestina, rumah, dan taman kanak-kanak” di Gaza terkait dengan kelompok perlawanan Palestina Hamas, dan mendesak agar serangan militer terus dilanjutkan di wilayah yang terkepung tersebut setelah pembebasan sandera Israel sesuai dengan gencatan senjata yang disepakati.

Video Lainnya
Warga terjebak banjir besar di negara bagian Perak, Malaysia
Kebakaran pabrik pengelola limbah B3 di Karawang, Jawa Barat
KA Harina tabrak truk di perlintasan Kaligawe Semarang
Mantan Pelapor PBB untuk Palestina, Falk, memperingatkan Israel masih mengejar “Israel Raya”
97 WNI kabur dari perusahaan scam online di Kamboja
Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva kunjungi Indonesia
Warga Malang gelar aksi solidaritas untuk hormati korban Palestina
Indonesia–Afrika Selatan sepakat perkuat kemitraan strategis
Dua warga Inggris dipulangkan dari Indonesia, termasuk terpidana mati kasus narkoba di Bali
Turis Israel ditangkap karena mencuri sumbangan kuil di Thailand