Tiga aksi demonstrasi berlangsung di wilayah Jakarta Pusat pada Senin (27/10). Aksi tersebut digelar di depan Gedung DPR RI, kantor Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), serta di area Jalan Medan Merdeka Barat.
Kasi Humas Polres Metro Jakarta Pusat, Ipda Ruslan Basuki, mengatakan total 1.610 personel polisi dikerahkan untuk menjaga keamanan selama aksi berlangsung. “Kekuatan pengamanan unjuk rasa wilayah Jakarta Pusat sebanyak 1.610 personel,” ujarnya.
Aksi di depan gedung DPR RI dilakukan oleh Forum Pendidikan Profesi Guru Prajabatan Se-Indonesia, sementara di depan Kemendikbudristek digelar oleh Lembaga Advokasi Sosial Kanal Aspirasi Reformis Bersatu (LASKAR Indonesia). Adapun di Jalan Medan Merdeka Barat, aksi diinisiasi oleh Ikatan Pemuda Pelajar dan Mahasiswa Kuningan.
Ruslan menjelaskan, pihak kepolisian menyiapkan rekayasa lalu lintas secara situasional di sekitar lokasi aksi untuk mengantisipasi kemacetan. Ia mengimbau para pengguna jalan agar berhati-hati dan mempertimbangkan jalur alternatif.
Selain itu, polisi juga mengingatkan peserta aksi untuk menyampaikan aspirasi secara tertib dan tidak melakukan tindakan provokatif. “Silakan berorasi dengan tertib, jangan memprovokasi, jangan melawan petugas, dan mari kita hindari tindakan seperti membakar ban, menutup jalan, atau merusak fasilitas umum,” ujar Ruslan.
Hingga siang ini, situasi di ketiga lokasi aksi dilaporkan masih kondusif. Aparat kepolisian terus memantau perkembangan di lapangan untuk memastikan kegiatan berlangsung aman dan tertib.

















