ASIA
2 menit membaca
Bupati Aceh Selatan minta maaf setelah pergi ke luar negeri di tengah bencana
Kementerian Dalam Negeri memastikan konsekuensi atas tindakan tersebut sedang diproses. Bupati kini berada dalam proses pemeriksaan administratif.
Bupati Aceh Selatan minta maaf setelah pergi ke luar negeri di tengah bencana
Pemerintah Aceh menolak permohonan tersebut, merujuk pada status darurat provinsi yang masih aktif.
9 Desember 2025

Bupati Aceh Selatan, Mirwan MS, menyampaikan permohonan maaf secara terbuka setelah kepergiannya ke Arab Saudi untuk menjalankan ibadah umrah tanpa izin di saat wilayahnya sedang dilanda banjir dan longsor menuai kritik luas. Dalam unggahan video di akun Instagram resminya pada Selasa, Mirwan mengakui bahwa tindakannya telah menimbulkan kegaduhan dan mengecewakan publik.

Mirwan menyampaikan permohonan maaf kepada para pemimpin nasional dan daerah. “Dengan segala kerendahan hati, menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya… terutama kepada Bapak Presiden RI H. Prabowo Subianto, Bapak Mendagri H. Tito Karnavian, Bapak Gubernur Aceh H. Muzakir Manaf, dan seluruh masyarakat Aceh serta Indonesia,” ujar Mirwan dalam pernyataannya.

Ia berjanji untuk memulihkan kepercayaan masyarakat setelah menuai kritik karena bepergian ketika status darurat bencana masih berlaku. “Kami berjanji akan terus bekerja bertanggung jawab terhadap Kabupaten Aceh Selatan pasca banjir… memastikan kejadian serupa tidak terulang kembali,” katanya.

Dokumen resmi menunjukkan bahwa Mirwan telah mengajukan izin perjalanan luar negeri yang ditujukan kepada Gubernur Aceh. Pemerintah Aceh menolak permohonan tersebut, merujuk pada status darurat provinsi yang masih aktif.

Kementerian Dalam Negeri memastikan konsekuensi atas tindakan tersebut sedang diproses. Presiden Prabowo Subianto menegur keras tindakan sang bupati dalam rapat terbatas percepatan penanganan bencana di Lanud Sultan Iskandar Muda, Aceh Besar, pada Minggu. Mirwan kini berada dalam proses pemeriksaan administratif. 

TerkaitTRT Indonesia - Korban tewas bencana di Sumatera capai hampir 1.000 orang, pencarian korban hilang berlanjut
SUMBER:TRT Indonesia