Sebuah agen perjalanan Jepang mengumumkan rencana ambisius untuk meluncurkan layanan transportasi titik ke titik pada 2030-an yang dapat menghubungkan Tokyo dengan kota-kota di Amerika Serikat seperti New York hanya dalam waktu 60 menit melalui jalur luar angkasa, lapor Kyodo News Agency pada Rabu.
Layanan ini dikembangkan bekerja sama dengan perusahaan rintisan pembuat roket yang dapat digunakan kembali, dan akan mematok harga tiket pulang-pergi sebesar 100 juta yen atau sekitar US$657.000.
Menurut perusahaan, wahana tersebut akan lepas landas dari lokasi di lepas pantai dan mampu menghubungkan dua titik mana pun di Bumi hanya dalam waktu satu jam. Mereka menargetkan jalur pertama menghubungkan Tokyo dan Amerika Serikat.
“Kami berharap bisnis ini menjadi titik awal baru yang menghubungkan perjalanan luar angkasa dan pariwisata,” ujar Presiden Nippon Travel, Keigo Yoshida, dalam konferensi pers di Tokyo.
Pendaftaran awal untuk layanan tersebut akan dibuka pada tahun fiskal 2026.
Proyek ini akan dijalankan secara bertahap, dimulai dengan sesi mencicipi makanan luar angkasa dan tur fasilitas pendukung di darat pada 2026, serta rencana menginap di orbit yang dijadwalkan dimulai pada 2040-an.
Sebagai bagian dari kerja sama ini, Nippon Travel akan bertanggung jawab atas perancangan dan pemasaran produk terkait.
Sementara itu, Presiden Innovative Space Carrier Inc yang berbasis di Tokyo, Kojiro Hatada, mengatakan perusahaannya menargetkan untuk menekan biaya perjalanan dengan meningkatkan jumlah penerbangan yang dapat dilakukan setiap wahana selama masa pakainya.






