PERANG GAZA
2 menit membaca
Trump memuji 'diskusi yang sangat positif dengan Hamas' saat delegasi bersiap untuk bertemu di Mesir
Trump mengatakan bahwa ia akan terus memantau situasi, dengan menyatakan bahwa waktu sangat penting.
Trump memuji 'diskusi yang sangat positif dengan Hamas' saat delegasi bersiap untuk bertemu di Mesir
Trump mengatakan bahwa ia akan terus memantau situasi, menekankan bahwa “waktu sangat penting atau akan terjadi pembantaian besar-besaran.” / Reuters
3 jam yang lalu

Presiden AS Donald Trump menyatakan bahwa negosiasi yang sedang berlangsung dengan Hamas terkait proposal gencatan senjata di Gaza telah bergerak dengan cepat menjelang pertemuan penting di Mesir.

"Telah ada diskusi yang sangat positif dengan Hamas, serta negara-negara dari seluruh dunia (Arab, Muslim, dan lainnya) akhir pekan ini, untuk membebaskan sandera, mengakhiri perang di Gaza, tetapi yang lebih penting, akhirnya mencapai perdamaian yang telah lama diidamkan di Timur Tengah," tulis Trump di platform Truth Social miliknya.

"Pembicaraan ini sangat berhasil dan berlangsung dengan cepat. Tim teknis akan kembali bertemu pada hari Senin di Mesir untuk membahas dan memperjelas detail akhir. Saya diberitahu bahwa fase pertama harus selesai minggu ini, dan saya meminta semua pihak untuk bergerak cepat," tambahnya.

Presiden AS tersebut mengatakan bahwa ia akan terus memantau situasi, menekankan bahwa "waktu sangat penting, atau pertumpahan darah besar-besaran akan terjadi."

Pembicaraan di Mesir

Sebelumnya pada hari Minggu, Hamas mengumumkan bahwa delegasi dari kepemimpinannya yang dipimpin oleh Khalil al-Hayya, kepala kelompok Palestina tersebut, tiba di Mesir "untuk memulai pembicaraan tentang mekanisme gencatan senjata, penarikan pasukan Israel, dan pertukaran tahanan."

Hamas tidak merinci durasi kunjungan atau detail agenda, tetapi putaran baru pembicaraan ini berlangsung di tengah meningkatnya upaya regional dan internasional untuk mengakhiri perang Israel di Gaza yang telah berlangsung hampir dua tahun.

Israel sebelumnya mengatakan bahwa tim negosiasi akan berangkat ke kota resor Laut Merah Sharm el-Sheikh di Mesir pada hari Senin untuk pembicaraan tidak langsung tentang pertukaran tahanan dengan Hamas di bawah rencana Gaza yang diusulkan Trump.

Pada 29 September, Trump mengumumkan rencana 20 poin yang mencakup pembebasan semua tahanan Israel dengan imbalan tahanan Palestina, gencatan senjata, pelucutan senjata Hamas, dan rekonstruksi Gaza.

Hamas telah menyetujui rencana tersebut secara prinsip, dan pembicaraan untuk langkah-langkah selanjutnya akan berlangsung di Mesir.

Militer Israel telah membunuh lebih dari 67.000 warga Palestina, sebagian besar wanita dan anak-anak, di Gaza sejak Oktober 2023. Pemboman tanpa henti ini telah membuat wilayah tersebut tidak layak huni dan menyebabkan pengungsian massal, kelaparan, serta penyebaran penyakit.

Israel telah menghancurkan sebagian besar Gaza menjadi puing-puing, dan praktis membuat seluruh penduduknya terlantar.

SUMBER:TRT World and Agencies