ASIA
2 menit membaca
China tidak akan membiarkan 'militerisme' Jepang kembali bangkit: Menlu China
Perkembangan ini terjadi setelah Perdana Menteri Jepang menyatakan bahwa serangan China terhadap Taiwan dapat memungkinkan Tokyo untuk "melaksanakan hak atas pembelaan diri kolektif".
China tidak akan membiarkan 'militerisme' Jepang kembali bangkit: Menlu China
(ARSIP) Menteri Luar Negeri China Wang Yi menyampaikan pidatonya pada upacara pembukaan Forum Lanting di Beijing, Tiongkok, 27 Oktober 2025.
5 jam yang lalu

China mengatakan tidak akan membiarkan "militerisme Jepang bangkit kembali", menekankan bahwa Beijing akan bekerja sama dengan semua pihak untuk mempertahankan konsensus internasional mengenai prinsip satu-China, menurut kantor berita milik negara Xinhua.

"China tidak akan pernah membiarkan kekuatan sayap kanan di Jepang memutar balik roda sejarah, maupun mengizinkan kekuatan eksternal ikut campur di wilayah Taiwan milik China atau membiarkan militerisme Jepang bangkit kembali," kata Menteri Luar Negeri Wang Yi saat dialog strategis pertamanya dengan Menteri Luar Negeri Tajikistan, Sirojiddin Muhriddin, pada hari Sabtu di Dushanbe.

Dia menambahkan bahwa Beijing "akan bekerja sama dengan semua pihak untuk mempertahankan konsensus internasional mengenai prinsip satu-China dan bersama-sama menjaga capaian yang diperoleh dengan susah payah dari kemenangan Perang Dunia II."

TerkaitTRT Indonesia - Perpecahan atas Taiwan: Tokyo dan Beijing di ambang krisis

Pernyataannya disampaikan setelah Perdana Menteri Jepang Sanae Takaichi mengatakan bahwa setiap serangan China terhadap Taiwan bisa berarti "situasi yang mengancam kelangsungan hidup" bagi Tokyo menurut undang-undang keamanannya, yang berpotensi memungkinkan Jepang "mengambil hak pembelaan kolektif."

China mengkritik keras pernyataan itu, yang dibuat beberapa hari setelah Takaichi bertemu Presiden China Xi Jinping di Korea Selatan di sela-sela forum Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) awal bulan ini.

Menanggapi pernyataan Takaichi tentang Taiwan, ratusan ribu wisatawan China dilaporkan membatalkan perjalanan ke Jepang, sementara Tokyo mengatakan Beijing telah memberlakukan larangan impor produk laut.

Beijing juga menunda pertemuan trilateral para menteri kebudayaan dengan Jepang dan Korea Selatan, sebuah keputusan yang menuai kritik dari Tokyo.

SUMBER:AA
Jelajahi
Pohon tumbang hentikan layanan, MRT Jakarta evakuasi 524 penumpang
Indonesia terapkan skema Global Citizenship untuk atasi kewarganegaraan ganda
Gempa bumi di Bangladesh tewaskan tiga orang di Dhaka
Konten terorisme targetkan anak-anak, Komdigi: Orang tua harus ketat lindungi dunia digital anak
Pemerintah mulai memberlakukan diskon nasional tiket transportasi untuk libur Nataru
Perpecahan atas Taiwan: Tokyo dan Beijing di ambang krisis
Taiwan luncurkan buku 'Panduan Krisis' saat pulau itu bersiap hadapi bencana dan ancaman China
Pemalsu identitas asal China dipenjara seumur hidup atas operasi judi online dan perdagangan manusia
KBRI Phnom Penh fasilitasi pemulangan pemuda bandung yang terlibat sindikat penipuan daring Kamboja
Prabowo resmikan empat infrastruktur nasional baru, percepat mobilitas dan konektivitas daerah
Tiga desa terdampak erupsi Gunung Semeru, 300 warga dievakuasi
TNI dan Pakistan sukses selesaikan latihan anti-teror Shaheen Strike II
Diari tersangka pengeboman SMAN 72 ungkap pelaku terisolasi dan aktif di grup ekstremis online
BNPB naikkan status Gunung Semeru ke level tertinggi setelah erupsi besar
Gunung Semeru kembali erupsi dengan status menjadi awas
Presiden Prabowo resmikan Jembatan Kabanaran dan 4 proyek infrastruktur senilai Rp1,97 Triliun
Kebakaran dahsyat di Jepang, terbesar di dekade ini, menewaskan satu orang dan merusak 170 gedung
Diari tersangka pelaku bom SMAN 72 di Indonesia diungkap, pelaku merasa terisolasi
Korban longsor Cibeunying di Cilacap bertambah jadi 18, lima warga masih dalam pencarian
Presiden Prabowo resmikan program digitalisasi pembelajaran nasional, distribusi IFP capai 75 persen