PERANG GAZA
2 menit membaca
Putaran pertama pembicaraan Hamas-mediator berakhir dalam 'suasana positif' — media Mesir
Trump mengatakan bahwa kemajuan telah dicapai menuju gencatan senjata di Gaza sementara negosiasi tidak langsung terus berlangsung di Sharm el-Sheikh.
Putaran pertama pembicaraan Hamas-mediator berakhir dalam 'suasana positif' — media Mesir
Mesir menyatakan bahwa putaran pertama pembicaraan Gaza dengan Hamas berakhir dalam “suasana positif”, dilihat dari Sharm el-Sheikh, Mesir. / AP
7 Oktober 2025

Putaran pertama pembicaraan antara Hamas dan para mediator mengenai gencatan senjata di Gaza telah berakhir di Mesir "dalam suasana yang positif", menurut laporan media yang terkait dengan pemerintah Mesir.

Al-Qahera News melaporkan bahwa diskusi tersebut berlangsung di kota resor Laut Merah, Sharm el-Sheikh, dan akan dilanjutkan lagi pada hari yang sama.

Delegasi Israel juga tiba di kota tersebut pada hari Senin untuk melakukan negosiasi tidak langsung.

Pembicaraan ini berfokus pada usulan Presiden AS Donald Trump mengenai gencatan senjata jangka panjang dan pertukaran tahanan-sandera antara Israel dan Hamas.

‘Suasana positif’

Sumber yang dikutip oleh media Mesir menyebutkan bahwa pertemuan antara mediator dan Hamas berlangsung konstruktif dan membantu menyusun peta jalan untuk putaran diskusi saat ini.

Perwakilan Hamas dilaporkan mengatakan kepada para mediator bahwa pengeboman Israel yang terus berlanjut di Gaza menjadi tantangan besar untuk kemajuan dalam pertukaran tahanan.

Pembicaraan tidak langsung antara Hamas dan Israel dimulai pada Senin malam, dimediasi oleh Mesir, Qatar, dan Amerika Serikat.

Negosiasi ini bertujuan untuk menciptakan kondisi bagi pelaksanaan rencana Trump, yang diumumkan pekan lalu.

Trump menyebutkan ‘kemajuan signifikan’

Berbicara di Gedung Putih pada Senin malam, Trump mengatakan bahwa ia percaya "kemajuan besar" telah dicapai menuju kesepakatan mengenai Gaza.

"Saya pikir semuanya berjalan sangat baik terkait kesepakatan Gaza," katanya kepada wartawan, seraya menambahkan bahwa Hamas telah "bertindak sangat baik" dan telah menyetujui "hal-hal penting."

Ia menggambarkan rencana tersebut sebagai "kesepakatan luar biasa yang disetujui semua pihak", dengan mengatakan bahwa semua pihak bekerja menuju penyelesaiannya.

Trump mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu "positif" terhadap usulan tersebut dan bahwa ia juga telah berbicara dengan Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan, yang "berusaha keras untuk kesepakatan Gaza."

SUMBER:TRT World and Agencies