IKLIM
1 menit membaca
Erdogan di Konferensi Iklim PBB: Pangsa energi terbarukan Turkiye melebihi 60 persen
Presiden Turkiye mengatakan bahwa kebijakan iklim Turkiye dibangun di atas energi, industri, bangunan, transportasi, limbah, pertanian, dan kehutanan.
Erdogan di Konferensi Iklim PBB: Pangsa energi terbarukan Turkiye melebihi 60 persen
Erdogan berharap Turkiye dapat menjadi tuan rumah KTT COP31 pada tahun 2026. / AA
21 jam yang lalu

Turkiye telah meningkatkan porsi energi terbarukan dalam total kapasitas terpasang menjadi lebih dari 60 persen pada tahun ini, menurut Presiden Turkiye.

"Dengan meningkatkan porsi energi terbarukan dan meningkatkan efisiensi energi, kami juga memperluas teknologi rendah karbon di sektor industri. Pada tahun ini, kami telah meningkatkan porsi energi terbarukan dalam total kapasitas terpasang menjadi lebih dari 60 persen," kata Presiden Recep Tayyip Erdogan dalam KTT Iklim PBB di New York pada hari Rabu.

Presiden menyoroti upaya untuk memperkuat infrastruktur, termasuk produksi kendaraan listrik dan investasi di sektor kereta api.

"Sesuai dengan target emisi nol bersih kami untuk tahun 2053, kami akan terus mentransformasi sektor-sektor utama," tambahnya.

Erdogan menjelaskan inisiatif yang sedang berlangsung di Turkiye, termasuk rencana untuk membangun sistem perdagangan emisi, menerapkan strategi keuangan hijau, dan menciptakan taksonomi hijau nasional.

Ia mengatakan bahwa kebijakan iklim negara tersebut didasarkan pada tujuh pilar: energi, industri, bangunan, transportasi, limbah, pertanian, dan kehutanan.

"Melalui kebijakan yang akan diterapkan dalam ekonomi, kami bertujuan untuk mencapai pengurangan emisi sebesar 466 juta ton pada tahun 2035 dan menurunkan emisi kami menjadi 643 juta ton," kata Erdogan.

Ia juga mengungkapkan harapannya agar Turkiye dapat menjadi tuan rumah KTT COP31 pada tahun 2026.

SUMBER:AA