Pembebasan warga Israel yang ditahan di Gaza diperkirakan akan dimulai pukul 8 pagi (05.00 GMT) melalui koridor Netzarim dan dilanjutkan pukul 10 pagi di Khan Younis, Gaza, menurut laporan media Israel.
Pada Senin, warga Israel bersiap menyambut kepulangan 20 sandera terakhir yang masih hidup dari Gaza yang porak-poranda — bagian penting dari pertukaran dalam kesepakatan gencatan senjata bersejarah setelah dua tahun perang brutal Tel Aviv terhadap wilayah Palestina itu.
Sementara itu, warga Palestina menantikan pembebasan ratusan tahanan yang ditahan oleh Israel.
Perkembangan ini terjadi hanya beberapa jam sebelum konferensi perdamaian mengenai gencatan senjata di Gaza digelar di kota Sharm el-Sheikh, Mesir. Pertemuan tersebut akan dipimpin bersama oleh Presiden AS Donald Trump dan Presiden Mesir Abdel Fattah el-Sisi.
Lebih dari 20 pemimpin dunia dijadwalkan hadir dalam konferensi tersebut, termasuk Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, Presiden Prancis Emmanuel Macron, Raja Yordania Abdullah II, Raja Bahrain Hamad bin Isa Al Khalifa, Perdana Menteri Inggris Keir Starmer, Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez, Perdana Menteri Italia Giorgia Meloni, Perdana Menteri Pakistan Shehbaz Sharif, dan Kanselir Jerman Friedrich Merz.
Mesir menyatakan bahwa konferensi ini bertujuan “mengakhiri perang di Jalur Gaza, memperkuat upaya membawa perdamaian dan stabilitas ke Timur Tengah, serta membuka babak baru bagi keamanan dan stabilitas kawasan.”